Sabtu, 08 Februari 2014

Mitos Tentang Cabut Uban


Mitos Tentang Cabut Uban












Rambut bisa mempengaruhi penampilan seseorang. Itu mengapa rambut dijadikan sebagai mahkota bagi setiap orang. Apabila memiliki rambut yang indah, pastinya itu menjadikan rasa percaya diri menjadi semakin meningkat. Bahkan tak jarang banyak orang yang bangga dengan rambutnya yang indah. Karena itu, perawatan unytuk rambut kerap kali diutamakan oleh sebagian orang. Walaupun sudah melakukan berbagai macam perawatan, masalah masih saja sering terjadi. Salah satu masalah yang terjadi pada rambut adalah timbulnya rambut berwarna putih atau yang biasa kita kenal dengan nama uban. Tidak jarang ada saja orang yang merasa terganggu dengan munculnya uban diantara rambut indah mereka. Jika sudah merasa tidak nyaman dengan kehadiran uban di rambut, mereka lebih memilih untuk mencabut uban-uban tersebut.

Bahkan tersebar mitos di masyarakat yang menyebutkan bahwa mencabut uban bisa menyebabkan jumlah uban menjadi bertambah semakin banyak. Apabila satu uban dicabut, maka nantinya akan muncul uban dengan jumlah dua kali lipatnya. Karena mitos tersebut, akhirnya banyak orang yang melarang mencabut uban di kepala. Apakah mitos yang sudah terlanjur berkembang di masyarakat itu benar adanya? Kenyatanya, setiap helai rambut memiliki akar masing-masing. Akar rambut itu biasa disebut dengan folikel, dan pada stiap folikel mangandung melanosit yag fungsinya adalah sebagi penghasil melanin. Melanin itu sendiri berperan untuk memberikan warna pada rambut. Ketika melanosit sudah tak lagi mampu menghasilkan melanin, maka saat itulah uban muncuk di kepala.

Lalu bagaimana dengan mitos yang menyebutkan mencabut uban malah membuat uban jadi bertambah banyak? Sebenarnya uban itu tumbuh folikel demi folikel. Ketika kita memutuskan untuk mencabut uban, maka nantinya akan tumbuh rambut yang baru. Rambut baru yang tumbuh itu berasal dari folikel yang sama. Hal itu sama saja membuktikan bahwa apabila uban dicabut, maka tidak akan pernah bertambah seperti yang sudah dikatakan dalam mitos masyarakat. Jadi kesimpulannya, mencabut uban tidak akan menambah jumlah uban, akan tetapi tetap saja tindakan mencabut uban sebaiknya tidak dilakukan. Jika tetap mencabut uban yang ada di kepala, maka akan berpengaruh pada kulit kepala. Kulit kepala akan mengalami iritasi jika rambut dicabut.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar